SMA Unggulan Berbasis Pesantren Amanatul Ummah sukses melaksanakan wisuda tahfidz Al Qur’an tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari pada 24 – 25 Mei 2025 ini diikuti oleh 204 wisudawan dan wisudawati. Sebanyak 123 santri masuk kategori wisuda 9 dan 15 juz, sementara itu sejumlah 81 santri diwisuda dalam kategori 30 juz. Tentunya, hal ini merupakan pencapaian yang luar biasa dalam pelaksanaan wisuda tahfidz yang ke-8 ini.
Pelaksanaan wisuda hari pertama diikuti oleh para wisudawan dan wisudawati kategori 9 dan 15 juz. Pada sesi ini, wisuda dihadiri oleh pengasuh pesantren Amanatul Ummah, Prof. Dr. KH. Asep Syaifudin Chalim, M.A serta pengasuh PP. Matholi’ul Anwar Lamongan, KH. Abdullah Faishol sebagai tamu undangan. Kyai Asep sangat mengapresiasi pencapaian hafalan para santri, beliau menyatakan bahwa kemampuan menghafal Al Qur’an santri di Lembaga SMAU BP Amanatul Ummah terbilang sangat cepat, hingga bisa menjadi rujukan bagi sekolah sekolah tahfidz lain. Sementara itu, Kyai Faishol menyampaikan pesan kepada para wisudawan wisudawati supaya senantiasa mampu menjaga hafalan, beliau juga menyampaikan tips untuk muroja’ah yang efektif dalam menjaga hafalan.
Kegiatan wisuda hari kedua pada tanggal 25 Mei 2025 diikuti oleh para hafidz hafidzah 30 juz, tidak hanya 81 santri SMAU BP Amanatul Ummah mengikuti wisuda, lebih dari, itu sebanyak 38 santri SMP BP Amanatul Ummah juga mengikuti wisuda tahfidz Al Qur’an. Para santri SMP BP Amanatul Ummah yang telah selesai menghafal Al Qur’an mendapat atensi khusus dari abah yai, oleh karenanya beliau memberikan undangan untuk diwisuda dalam momen wisuda tahfidz Al Qur’an SMAU BP Amanatul Ummah. Kegiatan wisuda pada hari kedua ini, hadir sebagai tamu undangan yaitu KH. Abdul Hafidh Muslih, pengasuh pondok tahfidz Mamba’ul Qur’an Mojokerto, beserta Dr. KH. Muh. Jauhari Nadzirun, M.Pd.
Satu pekan sebelum pelaksanaan wisuda tahfidz, empat santriwati SMAU BP Amanatul Ummah telah mampu melaksanakan tasmi’ Al Qur’an 30 juz sekali duduk. Mereka adalah santri kelas XII atas nama Rimadina Listian Avava, Aurellie Nur Rahma Watsiqoh, Zauhara Putri Rahmania, dan Nadya Ifani Zahro. Sebagai bentuk penghargaan kepada empat hafidzah Al Qur’an ini, abah kyai Asep memberikan penghargaan khusus berupa uang tunai sebesar dua juta rupiah untuk masing masing hafidzah. Sementara itu, pencapaian hafalan Al Qur’an merupakan hal yang sangat istimewa khususnya bagi para orang tua. Pada akhir acara wisuda, para wisudawan dan wisudawati mengikuti prosesi sungkeman dengan orang tua. Pada momen yang penuh haru ini, para orang tua meluapkan kebahagian atas pencapaian putra putri mereka yang diraih dengan segala jerih payah dan upaya selama 3 tahun menempuh Pendidikan di SMAU BP Amanatul Ummah.
Kesuksesan pelaksanaan wisuda tahfidz Al Qur’an ke-8 ini menunjukkan konsistensi SMAU BP Amanatul Ummah dalam mencetak hafidz hafidzah Al Qur’an. SMAU BP Amanatul Ummah berkomitmen untuk melaksanakan program unggulan tahfidzul qur’an yang efektif dengan menerapkan metode tartil, taqrir dan tahfid dengan harapan para santri mampu memperoleh hafalan Al Qur’an sebanyak 9 juz dalam waktu 3 tahun.